8 Pose Yoga Terbaik untuk Meningkatkan Kualitas Tidur

Yoga telah lama dikenal sebagai metode yang efektif untuk meningkatkan kualitas tidur. Gerakan dan pernapasan dalam yoga membantu meredakan stres, dan dipercaya bikin tidur jadi lebih nyenyak.

Berikut adalah 8 pose yoga terbaik yang bisa meningkatkan kualitas tidur, buat pemula ataupun yang sudah berpengalaman.

Saat menjalani pose-pose ini, selalu perhatikan napas kalian dan berfokus pada bagian yang terasa tegang pada tubuh kalian.

Pose Yoga Terbaik untuk Meningkatkan Kualitas Tidur

Melansir dari Cnet, Berikut ini adalah 8 Pose Yoga Terbaik untuk Meningkatkan Kualitas Tidur.

Cat-Cow Pose

Pose Yoga terbaik pertama adalah Cat-Cow pose, dimulai dengan berlutut dan tangan kalian berada di bawah bahu, serta lutut di bawah pinggul.

Tarik napas dalam-dalam dan angkat kepala kalian ke langit-langit sambil menaikkan panggul. Mirip dengan bentuk “sapi”. Kemudian, pada saat kalian menghembuskan napas, tekuk punggung kalian dan turunkan kepala dan panggul kalian seperti “kucing”. Kalian bisa mengulangi kedua gerakan ini beberapa kali sebelum melanjutkan.

Forward Fold Pose

Pose ini sangat mudah untuk dilakukan, cukup berdiri tegak dan miringkan tubuh ke depan untuk mencoba menyentuh ujung jari kaki kalian.

Kalau kalian bisa, letakkan tangan di tanah. Kalau nggak bisa menyentuh jari kaki kalian, kalian bisa melakukan setengah lipatan ke depan dan mencengkeram di bawah lutut.

Kalau kalian mau tantangan lebih? Cobalah untuk meraih pergelangan kaki dan bertahan. Pastikan punggung kalian lurus dan kalian bernapas sangat dalam.

Bridge Pose

Berikutnya ada Bridge Pose, caranya dengan berbaring telentang, kaki dan tangan terentang dan menempel di tanah.

Tarik napas dalam-dalam, angkat inti tubuh kalian dari tanah dan geser tangan lebih dekat ke tubuh kalian untuk menjaga keseimbangan.

Lutut kalian harus membentuk sudut 90 derajat. Tangan kalian bisa berbaring datar, atau kalian bisa membawa mereka bersama di bawah inti tubuh kalian.

Happy Baby Pose

Pose ini gampang buat dilakukan setelah Pose Jembatan. Mulai pose ini dengan berbaring telentang.

Angkat kaki kalian ke atas dan sedikit melewati bahu (atau sejauh yang kalian bisa). Berikutnya, genggam bagian luar kedua kaki kalian dengan kedua tangan.

Goyangkan tubuh perlahan ke kiri dan kanan untuk meredakan ketegangan di bagian bawah punggung.

Legs-Up-the-Wall Pose

Untuk pose ini, kalian perlu membersihkan ruang di sebelah dinding. Menghadap dinding, berbaring telentang dan dorong kaki kalian tinggi atau angkat pinggul kalian dengan tangan.

Pinggul kalian bisa bersentuhan dengan dinding atau sedikit menjauh. Setelah kalian merasa nyaman dan seimbang, rentangkan tangan kalian di samping.

Pose ini bagus untuk mengurangi stres dan meningkatkan peredaran darah.

Child’s Pose

Kalian bisa memulai pose ini dengan berlutut atau menggerakkan tangan dan lutut.

Tekuk kaki kalian di bawah pinggul dan dekatkan kepala kalian ke tanah.

Rentangkan tangan kalian ke depan, meregangkan tulang belakang kalian. Semakin jauh kalian meraih, semakin baik peregangannya.

Seated Twist

Kalau kalian berasal dari Child’s Pose untuk pose berikutnya, duduklah kembali dan luruskan kaki kalian ke depan.

Silangkan satu kaki di atas yang lain, tarik tumit kaki yang bersilangan ke luar paha. Dengan lengan yang berlawanan, silangkan tubuh kalian dan berputar, mendorong dengan siku pada lutut yang diangkat. Berputar dan bernapas. Ulangi dengan sisi lain sebelum melanjutkan.

Butterfly Pose

Dari posisi duduk, luruskan postur tubuh kalian dan tekan dasar kedua kaki bersama. Letakkan tangan kalian pada kedua kaki dan coba tekan pinggul sejauh mungkin ke tanah.

Semakin rendah kalian pergi, semakin besar peregangannya. Jika kalian mencari tantangan lebih, geser kaki kalian lebih dekat ke tubuh.

Cobalah gerakan-gerakan ini sebelum tidur untuk membantu kalian merasa lebih rileks dan siap untuk tidur nyenyak. Selamat beristirahat!

Informasi yang terdapat dalam artikel ini hanya bersifat edukatif dan informatif. Artikel ini tidak dimaksudkan sebagai saran kesehatan atau medis. Selalu konsultasikan dengan dokter atau penyedia layanan kesehatan yang berkualifikasi, mengenai pertanyaan yang Anda miliki terkait kondisi medis atau tujuan kesehatan lainnya.


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *