‘Tulang Kalkun’ Inilah Alat Tato Tertua di Muka Bumi

Alat tato tertua yang diketahui ditemukan di situs kuno Tennessee

Bisa kah kalian bayangkan di tato menggunakan alat dari potongan tulang kalkun? Ini mungkin menjadi hal yang baru bagi kalian, namun tidak bagi orang yang berasal dari suku asli Amerika.

Belakangan media luar banyak mengangkat topik tentang tulang kalkun yang runcing dengan noda pigmen yang berada di situs kuno Tennessee.

Tato yang kini ada pada tubuh manusia umumnya merupakan sebuah karya seni yang amat sangat di hargai. Namun pada jaman dahulu, tato merupakan sesuatu yang sakral dan memiliki arti yang sangat tinggi. Terbukti bahwa tato ada sejak lebih dari 5.000 tahun yang lalu yang di buktkan dari para mumi yang ada dari jaman dahulu. Mumi Ötzi the Iceman sebagai contoh pemilik tato tertua di muka bumi.

Mumi Ötzi the Iceman

Di kabrakan mumi tersebut memiliki serangkaian tato di tubuhnya. Tato tersebut terletak pada lengan dan betisnya. Lalu pada jaman semasa mumi itu hidup, dengan alat apa tato itu disematkan kepada tubuhnya? Inilah yang sangat di sayangkan pada penemuan ini. Alat yang di gunakan untuk mentato para pendahulu kita sangatlah sulit untuk di teliti.

Alat tato kuno dari jaman dahulu ini sangatlah sulit di temukan atau paling tidak dapat di kenali sebagai alat untuk membuat desain tato. Namun dalam studi mikroskopis terbaru dari dua tulang kaki kalkun terdapat ujung yang cukup tajam yang menunjukan bahwa penduduk asli Amerika menggunakan barang-barang semacam ini. Dan alat ini di gunakan untuk membuat tato sekitar 5.520 dan 3.620 tahun yang lalu.

source.sciencenews

Tulang dengan noda pigmen ini merupakan alat tato tertua di dunia. Ini dikatakan oleh sorang arkeolog Aaron Deter-Wolf dari Divisi Arkeeologi Tennesee di Nashville dan rekan-rekannya. Dan temuan semacam ini sangat menunjukan bahwa tradisi tato dari penduduk asli Amerika Utara bagian timur. Hal semacam ini juga telah berlangsung lebih dari satu milenium lebih awal dari yang di perkirakan sebelumnya.

Penggalian yang terjadi pada tahun 1985 mengungkapkan tulang kalkun ini dan elemen lain dari peralatan tato yang mungkin ada di lubang sebuah pemakaman pria di situs Fernvale Tennessee. Para peneliti melaporkan dalam satu Jurnal Ilmu Arkeologi. Dalam penelitian itu, garis-garis tato pada lembaran kulit babi segar dibuat dengan serangkaian tusukan dengan alat yang ujungnya dilapisi tinta buatan sendiri. Tato eksperimental meninggalkan sisa-sisa tinta beberapa milimeter dari ujung alat, sebuah pola juga terlihat dengan residu pigmen merah dan hitam pada alat Fernvale.


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *