Perbedaan UI/UX Design, Peluang Karir dan Besaran Gaji !

UI/UX Design adalah komponen penting didalam sebuah website, aplikasi atau platform online lainnya. Bahkan UI/UX juga menjadi salah satu faktor yang mempengerahui jumlah kunjungan pada suatu platform.

Nah, apalagi di era digitalisasi seperti sekarang, hampir semua sektor bisnis mulai beralih ke digital, dan kemampuan UI/UX Design disini dibutuhkan untuk memberikan user experience yang keren.

Meskipun kedua istilah tersebut sering disandingkan secara bersamaan, ternyata ada perbedaan diantara keduanya lho!

Perbedaan UI dan UX Design

Freepik

User Interface (UI)

UI (User Interface) memiliki tujuan untuk mempercantik tampilan visual dari sebuah platform bisa dalam bentuk warna, gambar, huruf, tombol, video animasi dan visual interaksi lainnya.

Umumnya proses desain UI membutuhkun riset yang berpatokan pada konsep platform yang sudah ditentukan sebelumnya. Yang pertama kali dibuat biasanya mockup.

Dari segi peralatan/software, desainer UI biasanya menggunakan software Flinto, Adobe Ilustrator, Principle, hingga Frames X.

User Experience (UX)

Jika UI bertujuan untuk mempercanti visual, berbeda dengan UX yang bertujuan untuk memberikan pengalaman menyenangkan bagi pengguna yang berkunjung di sebuah platform, intinya bikin mereka nyaman dan betah berlama-lama didalam platform, jadi UX Designer harus pinter-pinter bikin First Impression yang keren, karena itu berpengaruh pada pengalaman user saat berada didalam sebuah platform.

Melihat dari tujuannya, bisa kita pastikan kalau UX mempunyai peranan pentin pada beberapa komponen seperti fitur, struktur desain dan navigasi.

Pada proses desain, UX Designer perlu melakukan riset pengguna untuk menghasilkan desain yang disukai oleh user, tentunya mereka juga sangat membutuhkan peran dari seorang peneliti.

Dari segi software, Desainer UX menggunakan Sketch InVision, Figma, Adobe XD, Axure, dan lain-lain, serta diharuskan mampu untuk melakukan riset, seperti pada proses analisa, pemecahan masalah, hingga berfikir kreatif.

The Key of Success Jadi Seorang UI/UX Designer

Freepik

Pada profesi UI/UX Design, kalian nggak perlu memahami banget tentang konsep desain yang seutuhnya, kalian hanya perlu memahami konsep dasarnya saja.

Nah, ada tiga kunci yang harus kalian tau, biar bisa jadi professional di bidang UI/UX Design, yuk simak!

Problem

Masalah, iyaa.. menjadi seorang UI UX Designer, kalian nggak boleh menghindari masalah, dan justru kalian lah yang menjadi problem solvingnya. Tapi bukan masalah hidup ya, hehe.

Jadi contoh masalah yang bakal kalian hadapi adalah Visi yang nggak realistis, pada saat kalian menggarap sebuah proyek yang pernah dibuat oleh pengembang sebelumnya, kalian menemukan desain atau interaksi yang sangat sulit untuk diterapkan di zaman sekaran, dan di momen itu kalian harus bisa memecahkan masalah tersebut dengan berbagai solusi.

Solution

Tentunya hadirnya kalian adalah sebagai solusi untuk membuat sebuah platform yang menarik dan mudah dipakai oleh pengguna, dan hal tersebut nantinya bedampak pada perusahaan yang memakai jasa kalian.

Result

Menghasilkan sebuah platform dengan tujuan untuk mempermudah pekerjaan dari penggunanya, dan bukan mempersulit.

Contoh, di sebuah Bank mempunyai aplikasi, dimana untuk mempermudah nasabahnya dalam proses pembuatan rekening hingga transfer tanpa perlu datang ke kantor.

Nah, jika tiga kunci diatas bisa kalian kuasai dengan banyak berlatih dan belajar maka kesuksesan menjadi seorang professional UI/UX Designer bisa kalian capai.

Peluang Karir UI/UX Designer

Profesi UI/UX Designer sangat menjanjikan di era digital seperti sekarang, karena punya peranan penting dalam sebuah bisnis, karena berfokus pada kepuasan dan kesenangan pengguna saat menggunakan sebuah web/aplikasi yang kalian buat, dan tentunya brand value dan Reputasi Bisnis juga berpengaruh banget.

Jadi kalau kalian tertarik dengan profesi ini, mulailah belajar dengan giat dan banyak berlatih ya!

Besaran Gaji UI/UX Designer

Seperti kebanyakan karir, profesi UI UX Designer juga bervariasi. Ada beberapa hal yang mempengaruhi besaran gaji pada profesi ini, yaitu Sistem Pekerjaan Remote, Skill Set, dan Work Experience.

Sistem Kerja Remote / Freelance

Dikutip dari Waveapps, gaji seorang desainer UI/UX freelance di tahun 2022 level senior adalah Rp. 84.000.000 s/d Rp. 106.000.000 per tahun.

Skillset

Keterampilan yang berbeda juga berpengaruh dengan gaji yang didapat, seperti UX Researcher, dilansir dari Glassdoor, UX Researcher bergaji rata-rata Rp. 448.000.000 per tahun.

Work Experience / Pengalaman Kerja

  • Kurang dari 2 tahun : Rp. 5.090.000 per bulan.
  • 2 – 5 tahun : Rp. 6.250.000 per bulan
  • 5 – 10 tahun : Rp. 8.850.000 per bulan

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *