Penduduk IKN Dipastikan Bahagia, Jumlahnya Dibatasi 2 Juta Jiwa!

Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dirancang untuk menjadi kota masa depan yang ideal, dengan fokus pada kelestarian lingkungan, kebahagiaan penduduk, dan teknologi canggih.

Batasan Penduduk untuk Kehidupan Berkualitas

Kepala Otorita IKN, Bambang Susantono, menegaskan bahwa jumlah penduduk di IKN akan dibatasi maksimal 2 juta jiwa pada tahun 2045. Hal ini dilakukan untuk menghindari kesenjangan dan kepadatan penduduk yang berlebihan, serta memastikan tersedianya sumber daya yang memadai untuk kehidupan yang berkualitas.

Belajar dari Finlandia, Negara Terbahagia di Dunia

Badan Otorita IKN menjadikan Finlandia sebagai salah satu model utama dalam membangun IKN. Negara ini terkenal dengan tingkat kebahagiaan penduduknya yang tinggi, kualitas hidup yang baik, dan lingkungan yang terjaga.

IKN: Kota Layak Huni dan Dicintai

Bambang menjelaskan bahwa IKN dirancang sebagai “lifeable city” (kota layak huni) dan “lovable city” (kota yang dicintai). Beberapa contohnya:

  • Udara bersih: Indeks polusi udara di IKN ditargetkan jauh lebih rendah dibandingkan Jakarta, dengan fokus pada energi terbarukan dan transportasi ramah lingkungan.
  • Akses mudah: Konsep kota dirancang untuk memudahkan mobilitas penduduk, dengan jarak tempuh yang singkat dan akses mudah ke berbagai fasilitas.
  • Teknologi canggih: IKN akan menerapkan teknologi canggih seperti taksi terbang, robot pemantau, kendaraan listrik, dan kendaraan umum tanpa awak.