Inggris Perketat Aturan, Larang Mahasiswa Asing Bawa Keluarga!

Pemerintah Inggris kini memberlakukan kebijakan yang melarang sejumlah besar pelajar/mahasiswa asing untuk membawa keluarga mereka selama mengikuti pendidikan di negara tersebut.

Keputusan ini diambil sebagai langkah pencegahan terhadap potensi penyalahgunaan sistem visa. Berdasarkan informasi dari Sky News, aturan baru ini akan mempengaruhi semua siswa internasional, kecuali mereka yang mengikuti program penelitian pascasarjana atau pendidikan lain yang mendapat beasiswa dari pemerintah.

Mengurangi Jumlah Orang yang Datang Ke Inggris

Courtesy of vwalakte – Freepik

Pemerintah memperkirakan bahwa kebijakan ini akan mengurangi jumlah orang yang datang ke Inggris sebanyak 140.000 setiap tahunnya.

Sebelumnya, pada tahun lalu, terjadi lonjakan jumlah visa yang dikeluarkan untuk keluarga pelajar hingga mencapai 136.000, meningkat delapan kali lipat dari tahun 2019 yang hanya sebanyak 16.000 visa.

Mencegah Manipulasi Sistem Imigrasi

Menteri Dalam Negeri James Cleverly menyampaikan bahwa pemerintah telah merancang rencana yang cukup ketat untuk segera mengurangi jumlah migran. Langkah ini termasuk pengendalian perbatasan dan pencegahan terhadap manipulasi sistem imigrasi.

Cleverly menyatakan bahwa kebijakan ini akan berkontribusi pada upaya menyusutkan migrasi hingga puluhan ribu orang dan mendukung strategi pemerintah dalam menghentikan sekitar 300.000 orang datang ke Inggris.

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Bayangan Inggris dari Partai Buruh, Yvette Cooper, menyatakan dukungan partainya terhadap pembatasan ini.

Meskipun demikian, ia menambahkan bahwa kebijakan ini hanya sebatas solusi sementara dan tidak menyelesaikan akar permasalahan, khususnya terkait kekurangan keterampilan dan pasar tenaga kerja yang belum teratasi oleh Partai Konservatif.