Jerawat adalah kondisi yang terjadi pada kulit yang ditandai dengan adanya benjolan merah meradang dan bersisik pada permukaan kulit. Kondisinya dapat bersifat ringan, sedang atau parah. Jerawat ringan dapat digambarkan sebagai beberapa bintil kecil dan benjolan merah, sedangkan jerawat sedang dan parah melingkupi bagian yang lebih luas pada wajah, leher, punggung dan dada. Jerawat secara teknis disebut dengan Acne vulgaris.
Keadaan ini umumnya terjadi pada masa remaja ketika hormon sangat aktif menyebabkan banyaknya minyak pada wajah. Namun, setelah sepuluh tahun, kemunculan jerawat seharusnya menurun secara drastis. Sayangnya, penurunan kemunculan jerawat ini tidak selalu berlaku bagi banyak orang karena infeksi ini bisa terbawa hingga usia dewasa.
Penyebab jerawat bisa muncul di seluruh badan, terkadang tanpa kita sadari ia muncul di kulit kepala dan punggung. Jerawat, suatu kondisi pori-pori yang tersumbat sehingga muncul benjolan kecil bernanah dan meradang. Tidak sedikit insan yang memecah jerawat demi mempercepat penyembuhan, padahal hal itu bisa berakibat fatal jika terjadi infeksi.
Berikut beberapa penyebab timbulnya jerawat ditubuh kita, terutama di bagian wajah.
- Terlalu Sering Melakukan Scrub
Menganggap bahwa mencuci wajah berkali-kali akan memberikan efek bersih dan menjaga kulit. Padahal kondisi kulit akan menjadi lebih sensitif dan mengalami iritasi, akibat bahan kimia yang terkandung dalam sabun pembersih wajah tersebut.
Anda cukup mencuci wajah 2 kali sehari. Terlalu sering mencuci wajah dengan sabun, bisa membunuh bakteri baik yang secara alami dihasilkan oleh kulit. Beri waktu untuk wajah memproduksi minyak yang berusaha melembabkan dan melindungi kulit Anda.
Hindari pula penggunaan scrub atau eksfoliasi pada wajah yang berjerawat. Bukannya membersihkan malah membuat iritasi. Anda bisa menggunakan air biasa untuk menyegarkan dan sabun yang sesuai dengan jenis kulit.
- Pakai Kosmetik yang Salah
Apabila Anda memiliki jenis kulit yang mudah berjerawat, pilihlah kosmetik berlabel for oily and acne prone skin. Supaya pori-pori tidak tersumbat dan tidak ada penumpukan komedo. Minyak berlebih yang tersumbat tersebut bisa menimbulkan jerawat.
- Gesekan Kulit Dengan Benda
Gesekan kulit dengan benda bisa memicu timbulnya jerawat, apalagi kalau benda tersebut kotor. Smartphone pun belum tentu steril, ketika mengangkat telepon dan bersentuhan dengan pipi, bisa jadi ada bakteri jahat yang menempel. Penggunaan helm dan baju yang terlalu ketat, menimbulkan kurangnya sirkulasi udara serta gesekan yang terus menerus.
- Produksi Sebum Berlebih
Normalnya sebum berfungsi mencegah kulit kering, yang secara alami diproduksi oleh kelenjar minyak. Beberapa orang mengalami gangguan produksi kelenjar minyak berlebih, kondisi abnormal kulit. Kondisi ini akan menyumbat pori-pori dan folikel rambut, kemudian bergabung dengan bakteri, debu, ataupun sel kulit mati, dan menimbulkan jerawat.
- Konsumsi Obat-obatan
Beberapa obat seperti litium, kortikosteroid, atau obat anti kejang, baik obat minum maupun oles. Obat tersebut memiliki efek samping, daya tahan tubuh menurun, aktivitas bakteri pathogen meningkat, dan menimbulkan jerawat
- Menyentuh Dengan Tangan Kotor
Kebiasaan buruk yang terkadang merasa tangan ini masih bersih, sehingga suka menyentuh wajah atau memegang kulit lain. Bisa jadi ada bakteri dan berbagai kotoran yang menempel di tangan, kemudian menyumbat pori-pori bersama minyak.
Kondisi ini akan membuat kulit anda rentan penyakit, termasuk jerawat. Pastikan menggunakan tisu bersih atau cuci tangan sebelum menyentuh kulit, gunakan handuk kering dan bersih, serta peralatan make up yang dicuci secara berkala. Sebelum mencuci wajah, cuci dulu tangan Anda.
- Stres
Stres bukan penyebab jerawat utama, namun meningkatkan dan memperburuk jerawat Anda. Perhatikan kondisi pikiran dan aktivitas supaya tingkat stres berkurang. Berbagai penelitian menunjukkan hubungan antara stres dengan rasa sakit pada tubuh, seperti pada kulit, psikosomatis.
Itulah beberapa penyebab jerawat yang berasal dari aktivitas kecil sehari-hari, tentunya perlu diwaspadai. Selanjutnya perlu mengetahui cara menghilangkan jerawat dengan tepat.
Nahh setelah mengetahui beberapa penyebabnya, ada beberapa cara yang sudah kami rangkum, untuk menghilangkan jerawat dan bekasnya secara alami. Cara alami akan berhasil bila diterapkan secara rutin dan konsisten setiap harinya, gimana ya tipsnya…, Yukk simak !!!
- Kentang dan Masker Lidah Buaya
Kentang
Cara menghilangkan jerawatan dan bekasanya yang pertama adalah dengan kentang. Hal ini dipengaruhi oleh kandungan vitamin dan mineral pada kentang yang mampu menyembuhkan kulit dan menghilangkan bekas jerawat dan flek hitam.
Cara menggunakannya mudah saja, ikuti langkah berikut:
1. Iris kentang tipis-tipis dan tempelkan pada area bekas jerawat.
2. Biarkan selama 10 menit.
3. Cuci wajah dengan air bersih.
4. Lakukan perawatan ini sebanyak 3 kali dalam seminggu.
Masker Lidah Buaya
Lidah buaya juga bisa digunakan sebagai salah satu cara menghilangkan jerawat dan bekasnya secara alami. Hal ini lantaran lidah buaya memiliki kandungan polifenol yang bersifat antibakteri. Selain itu, lidah buaya juga mengandung zat aloesin yang berfungsi menghambat pembentukan melanin yang menyebabkan kulit menjadi gelap.
Cara menggunakannya mudah saja, Ambil lidah buaya dan potong menjadi beberapa bagian. Kemudian, kupas kulitnya dan ambil gel lidah buaya, haluskan terlebih dahulu. Lalu oleskan pada wajah, dan diamkan selama 10-15 menit. Terakhir, bilas wajah dengan menggunakan air hangat.
- Masker Tomat dan Baking Soda
Masker Tomat
Menggunakan tomat sebagai masker wajah. Tomat yang kaya akan vitamin C , vitamin A, dan karoten yang merupakan antioksidan, akan membantu kulit wajah untuk cepat menghilangkan bekas jerawat yang seringkali sulit untuk dihilangkan.
Kandungan-kandungan dalam tomat mampu menyembuhkan kerusakan kulit akibat jerawat. Berikut langkah-langkah yang perlu dilakukan:
1. Iris tomat dibagi menjadi 3-4 bagian
2. Tempelkan pada kulit atau bisa dihaluskan menjadi masker
3. Diamkan 20-30 menit
4. Bilas wajah dengan air bersih atau lebih baik menggunakan air es supaya lebih segar
5. Lakukan perawatan ini sebanyak 3 kali dalam seminggu
Baking Soda
Soda kue juga bisa digunakan sebagai cara menghilangkan jerawat dan bekasnya secara alami. Hal ini karena baking soda terdiri dari kristal sodium bicarbone yang berfungsi mengelupas kulit mati saat digunakan sebagai scrub pembersih.
Cara mengunakannya mudah saja, campurkan 2 sdm soda kue dengan air bersih hingga menjadi pasta yang kental. Oleskan ke kulit wajah secara merata. Pastikan untuk mencuci wajah hingga bersih terlebih dahulu. Setelah itu, diamkan hingga 15 menit dan bilas.
- Lemon dan Jeruk Nipis
Lemon
Lemon mengandung asam alfa-hidroksi alami (AHA) yang sangat berguna sebagai cara menghilangkan jerawat dan bekasnya. Bahkan, kandungan ini juga sangat baik untuk mempercepat penyembuhan dan revitalisasi kulit.
Cara menggunakannya yaitu, bersihkan lemon, lalu belah menjadi dua bagian. Setelah itu, peras di dalam wadah yang bersih. Kemudian, aplikasikan pada wajah yang terdapat jerawat secara perlahan. Tambahkan madu atau air hangat jika kamu merasa terlalu perih.
Jeruk Nipis
Seperti lemon, jeruk nipis juga bisa digunakan sebagai cara menghilangkan jerawat dan bekasnya. Hal ini tidak terlepas dari kandungan antioksidan antioksidan yang dapat meredam peradangan pada kulit wajah hingga menyebabkan munculnya jerawat.
Caranya hampir sama dengan masker lemon. Cukup belah menjadi dua bagian. Setelah itu, peras di dalam wadah yang bersih. Kemudian, aplikasikan pada wajah yang terdapat jerawat secara perlahan. Tambahkan madu atau air hangat jika kamu merasa terlalu perih.
- Madu dan Alpukat atau Yoghurt
Madu dan Alpukat
Cara menghilangkan jerawat dan bekasnya yang selanjutnya adalah menggunakan madu dan alpukat. Alpukat memiliki kandungan vitamin E yang dapat meredakan inflamasi sebagai penyebab jerawat. Sedangkan, madu kaya antioksidan yang baik untuk menghilangkan bakteri.
Sehingga perpaduan dari kedua bahan alami ini tentu dapat menghilangkan jerawat dan bekasnya secara permanen. Gunakan masker madu yang dicampurkan dengan buah alpukat yang dihaluskan dengan rutin untuk hasil yang maksimal.
Madu dan Yogurt
Masih dengan menggunakan madu, namun kali ini kamu bisa mencampurkannya dengan yoghurt. Cara menghilangkan jerawat dan bekasnya ini didapatkan dari kandungan asam laktat, bakteri baik, dan asam alfa hidroksi pada yogurt, yang akan dengan mudah mengatasi penyebab jerawat seperti menumpuknya sel kulit mati hingga bakteri yang menempel.
Caranya menggunakannya mudah saja, campurkan 2 sdm yogurt dengan 1 sdm madu dan aduk hingga merata. Terapkan pada wajah dan tunggu hingga 20 menit lalu bilas hingga bersih.
- Timun dan Bawang Putih
Timun
Salah satu bahan yang bisa digunakan sebagai cara menghilangkan jerawat dan bekasnya adalah mentimun. Kandungan vitamin A, vitamin C, dan magnesium yang ada pada mentimun sangat bermanfaat bagi kulit. Mentimun juga baik untuk menghidrasi kulit.
Cara menghilangkan bekas jerawat dengan mentimun adalah sebagai berikut:
1. Iris tipis-tipis mentimun secukupnya
2. Taruh di atas kulit bekas jerawat Anda
3. Biarkan dulu selama 30 menit
4. Bilas wajah Anda dengan air dingin
Bawang Putih
Cara menghilangkan jerawat dan bekasnya juga bisa dengan menggunakan bawang putih. Kandungan pada bawang putih, yaitu senyawa thiacremonon sulfur mengandung anti bakteri yang mampu menghilangkan bekas jerawat.
Caranya, siapkan 1 siung bawang putih dan haluskan terlebih dahulu. Setelah itu, oleskan pada bagian kulit wajah yang terdapat jerawat dan diamkan hingga 10 menit. Lalu bilas hingga bersih.
- Oleskan Cuka Apel
Seperti jenis cuka lainnya, cuka apel telah dikenal karena kemampuannya melawan banyak jenis bakteri dan virus. Cuka apel dilaporkan mengandung beberapa asam organik yang telah terbukti dapat membunuh bakteri Propionibacterium acnes penyebab jerawat.
Secara khusus, asam suksinat dalam cuka apel telah terbukti bisa menekan peradangan yang disebabkan oleh P. acnes dan dapat mencegah munculnya jaringan parut. Selain itu, asam laktat telah terbukti dapat menghilangkan bekas jerawat. Terlebih lagi, cuka sari apel dapat membantu menekan produksi minyak berlebih yang bisa menyebabkan jerawat. Berikut cara menggunakan cuka apel untuk menghilangkan jerawat:
- Campurkan 1 sendok makan cuka apel dengan 3 sendok air (gunakan lebih banyak air untuk kulit sensitif)
- Setelah wajah dibersihkan, oleskan campuran cuka apel dan air tersebut ke kulit dengan lembut menggunakan bola kapas
- Diamkan selama 5-20 detik, bilas dengan air dan keringkan
- Ulangi proses ini 1-2 kali per hari, sesuai kebutuhan
Penting untuk dicatat bahwa mengoleskan cuka apel ke kulit dapat menyebabkan luka bakar dan iritasi, sehingga harus selalu digunakan dalam jumlah kecil dan diencerkan dengan air.
- Oleskan Teh Hijau
Memang belum ada penelitian yang mengungkap manfaat dari minum teh hijau ketika timbul jerawat, tetapi menerapkannya langsung ke kulit telah terbukti bia membantu.
Hal ini terjadi kemungkinan karena flavonoid dan tanin dalam teh hijau diketahui membantu melawan bakteri dan mengurangi peradangan, yang merupakan dua penyebab utama jerawat.
Antioksidan utama dalam teh hijau, yakni epigallocatechin-3-gallate (EGCG) telah terbukti bisa mengurangi produksi sebum, melawan peradangan dan menghambat pertumbuhan bakteri P. acnes pada individu dengan kulit yang cenderung berjerawat.
Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa menerapkan ekstrak teh hijau 2-3 persen pada kulit secara signifikan bisa mengurangi produksi sebum dan jerawat pada mereka yang berjerawat.
Berikut cara menghilangkan jerawat dengan teh hijau:
- Seduh teh hijau dalam air mendidih selama 3-4 menit
- Biarkan teh menjadi dingin
- Menggunakan bola kapas, oleskan teh ke kulit atau tuangkan ke dalam botol semprot untuk disemprotkan
- Biarkan mengering, lalu bilas dengan air dan keringkan Anda juga bisa menambahkan sisa daun teh ke madu dan membuat masker
Meskipun tidak ada bukti bahwa minum teh hijau dapat melawan jerawat, beberapa penelitian menunjukkan itu mungkin masih bermanfaat. Sebagai contoh, minum teh hijau telah terbukti menurunkan kadar gula darah dan insulin, yang merupakan faktor yang dapat berkontribusi pada pengembangan jerawat.
- Oleskan Witch Hazel
Witch hazel adalah tanaman yang memiliki nama latin Hamamelis virginiana. Witch hazel mengandung tanin, yang memiliki sifat antibakteri dan anti-inflamasi yang kuat.
Itu sebabnya witch hazel dapat digunakan untuk mengobati berbagai masalah kulit, termasuk ketombe, eksim, varises, luka bakar, memar, gigitan serangga, dan jerawat.
Sayangnya, tidak ada penelitian tentang kemampuan witch hazel untuk mengobati jerawat secara khusus.
Namun, ada beberapa penelitian yang mengungkap penggunaan witch hazel pada kulit dapat melawan bakteri, mengurangi peradangan, hingga membantu penyembuhan.
Itu dia beberpa tips-tips simple yang sudah kami rangkum, gimana ?, Sangat-sangat membantu dong pastinya, terlebih untuk yang sudah berjerawat, diatas sudah kami rangkum penyebab dan cara mengatasinya, namun semua itu kembali kediri anda, jika mau rutin dan konsisten menerapkan cara-cara diatas untuk menghilangkan jerawat pasti berhasil, karena menggunakan bahan alami membutuhkan proses dan kesabaran.
Sampai Jumpa di artikel Tips & Trick kami selanjutnya..
Salam Hangat…
Leave a Reply