Ribuan Ikan Mati di Sungai Amazon Akibat Suhu Panas dan Kekeringan!

Barriermagz.com – Amazon, sebuah wilayah yang terkenal dengan hutan hujan yang subur dan sungai-sungai megahnya, kini sedang berjuang menghadapi krisis kekeringan yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Kondisi kekeringan yang parah dan berkepanjangan telah menimbulkan berbagai masalah, termasuk penurunan drastis volume air Sungai Amazon dan kematian ribuan ikan. Krisis ini mendorong pemerintah untuk memobilisasi tim tanggap bencana untuk upaya bantuan.

Pemerintah Menyiapkan Tim Tanggap Bencana

Menanggapi kekeringan yang parah, pemerintah Brasil tengah bersiap untuk membentuk tim tanggap bencana. Tim ini akan dikirim dengan membawa pasokan penting seperti air, makanan, obat-obatan, dan sumber daya lainnya. Keberadaan tim ini diharapkan dapat membantu para penduduk yang terdampak oleh krisis ini.

Penurunan Drastis Volume Air Sungai Amazon

Salah satu dampak utama dari kekeringan ini adalah penurunan drastis volume air Sungai Amazon. Air Sungai Amazon menyusut secara signifikan akibat kekeringan yang berkepanjangan, dan ini mengakibatkan kematian ribuan ikan. Fenomena ini sangat mengkhawatirkan, karena sungai ini merupakan salah satu sumber kehidupan bagi masyarakat setempat.

Penyebab Kekeringan yang Intens

Para ahli cuaca mengaitkan kekeringan yang intens pemanasan global yang disebabkan oleh aktivitas manusia. Faktor ini telah menyebabkan kekeringan yang belum pernah terjadi sebelumnya di Amazon.

Dampak Luas pada Penduduk

Sekitar 111.000 orang telah terdampak oleh kekeringan di wilayah tersebut, terutama mereka yang mengandalkan hasil tangkapan ikan sebagai sumber pendapatan utama. Badan Pertahanan Sipil Brasil bahkan memperingatkan bahwa krisis ini pada akhirnya bisa berdampak pada sekitar 500.000 orang di Amazon. Hal ini memicu kekhawatiran yang lebih besar tentang masa depan wilayah ini.

Penurunan Drastis Permukaan Air Sungai

Menurut laporan yang dirilis oleh situs web Weather of Manaus, permukaan air Rio Negro telah turun secara signifikan, rata-rata sekitar 30 cm per hari sejak pertengahan September, dan mencapai 16,4 meter pada Rabu lalu. Level ini berada sekitar 6 meter di bawah permukaan air pada hari yang sama tahun lalu, menunjukkan besarnya dampak kekeringan ini.

Krisis kekeringan di Amazon saat ini merupakan sebuah tantangan serius bagi wilayah ini, pemerintah dan masyarakat setempat bekerja keras untuk mengatasi masalah ini dan memitigasi dampaknya.


Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *