Petugas polisi yang menyita dan menggeledah ponsel remaja tanpa izin, yang menjadi viral di media sosial. Video terkait arogansi para anggota ini ditayangkan di acara televisi swasta hingga diunggah ulang ke TikTok di Twitter.
Video diapload ulang salah satu akun ke Twitter @xnact. Dia menyoroti tindakan anggota, Aipda Ambarita.
Video menunjukkan Aipda Ambarita, yang bersikeras bahwa polisi memiliki wewenang untuk menggeledah salah satu ponsel anak muda ketika mereka melakukan penggerebekan.
Meskipun pemuda itu menolak karena dia merasa bahwa itu adalah wilayahnya. Lebih lanjut, pemuda itu juga merasa tidak melakukan kejahatan apapun.
Bripka Ambarita atau Monang Parlindungan Ambarita, bintang YouTube Raimasbackbone telah dimutasi ke unit Polda Metro Jaya. Brigadir Polisi Kepala (Bripka) Bintara Unit (Banit) 51 Unit Dalmas Satuan Sabhara Polres Metro Jakarta Timur itu dimutasi dari jabatannya.
Ambarita, yang kini menjabat sebagai Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda), dipindahkan setelah polisi menjadi viral dan memaksa mereka untuk memeriksa ponsel orang selama patroli.
Mutasi tersebut tertera pada nomor surat telegram: ST/458/X/KEP/2021. Surat telegram tersebut ditandatangani oleh Karo SDM atas nama Kapolda Metro Jaya.
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabag Penum) Divisi Humas Mabes Polri Kombes Ahmad Ramadhan membenarkan isi telegram tersebut. Namun, dia tidak menjelaskan alasan pemindahan jabatan tersebut.
Leave a Reply